Pekalongan, (suarakomunitas.net)
Pemasaran Hasil Perencanaan PLPBK adalah kegiatan yang berorientasi pada perkembangan masyarakat (community development ), pendidikan (education ), dan upaya “menjual” gagasan perubahan sosial, melalui gagasan-gagasan yang tertuang dalam perencanaan pengembangan dan pembangu nan kawasan. Gagasan perubahan sosial juga dalam rangka mengubah pemikiran, sikap dan perilaku masyarakat dengan tujuan meningkatkan kualias hidup, sekaligus upaya untuk menata organisasi guna membangun TRUST ( kepercayaan ) secara luas. Dengan meningkatnya “kepercayaan” tersebut diharapkan mampu pula mendorong tercapainya perolehan dukungan dari berbagai pihak (termasuk di dalamnya dukungan sumber dana yang potensial) guna mewujudkan cita-cita tatanan masyarakat madani.
Dalam melaksanakan kegiatan pemasaran PLPBK, maka Tim Pemasara dengan mengadakan Festival Kuliner dan craft dikarenakan Kabupaten Pekalongan memiliki berbagai jenis kuliner yang tidak kalah jika dibandingankan dengan daerah-daerah lain. Hal ini disebabkan karena kekhasan rasa dan jenisnya di samping coraknya yang sangat beragam. Kelurahan Gumawang merupakan daerah yang sangat strategis yang berada tepat sebagai pintu masuk utama, dari Pantura menuju kota administrative Kabupaten Pekalongan di Kajen, dan juga dari Semarang menuju Jakarta, sehingga tepat jika di daerah ini dijadikan sebagai kawasan promosi potensi kuliner yang ada di Kabupaten Pekalongan.
Potensi kuliner di Kelurahan Gumawang sangatlah beragam. Bisa dikatakan potensi kuliner di daerah ini mampu merepresentasikan kuliner dari kabupaten Pekalongan.
Dari potensi di atas, Kelurahan Gumawang sedang tampil sebagai kampung Singgah yang diharapkan mampu mengundang masyarakat untuk sekedar tetirah / istirahat sembari merasakan potensi daerah ini, sebelum atau akan meninggalkan Kabupaten Pekalongan untuk menuju ke Semarang atau ke Jakarta.
Festival kuliner dan craft merupakan salah satu kegiatan untuk mendukung branding potensi lokal Kelurahan Gumawang sebagai kampung singgah. Festival secara khusus diselenggarakan untuk mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dimiliki oleh warga Kelurahan Gumawang.Meski begitu, terdapat beberapa persoalan yang menurut kami menjadi penyebab produk UMKM di daerah ini belum berkembang, yaitu bahwa produk ini belum dikenal luas di kalangan masyarakat terutama di seluruh Kabupaten Pekalongan.Dari persolan ini, kami akan berupaya mengangkat jajanan khas Pekalongan pada umumnya dan khas Gumawang pada khususnya agar Oleh sebab itu, target minimal yang dapat dilakukan oleh Tim Pemasaran, dengan mengingat waktu yang sangat singkat, adalah dengan menyelenggarakan festival jenang sirsak.
Tujuan dari kegiatan ini nantinya diharapkan mampu membranding potensi kuliner dan craft di kelurahan Gumawang dan mampu menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait untuk pengembangan UMKM yang ada. Selain itu, segala potensi yang ada mampu dikenal luas di kalangan masyarakat sebagai daya tarik kampung singgah Gumawang. Terakhir mengharapkan seluruh masyarakat luas mencintai jajanan khas Kabupaten Pekalongan.
Pelaksanaan kegitan ini dilakukan pada saat karyawan sedang libur, supaya masyarakat yang kebanyakan karyawan konfeksi dan batik bisa ikut memeriahkan, yaitu pada hari Jum’at tanggal 15/2/2013, kegiatan ini berlokasi di Pintu Masuk Kampung Singgah Gumawang, 600 M dari Perempatan Wiradesa,. Kegiatan ini diikuti oleh Pengusaha Kuliner khas Pekalongan dan Pengrajin craft khas Pekalongan.Waktu yang dalam pelaksanaan kegiatan ini dimulai pukul 13.00 WIB s/d 23.00 WIB. Adapun rangkaian acara kegiatannya adalah sebagai berikut : Lomba drum band yang diikuti oleh SD se-Wiradesa, Arak-Arakan/ karnival Gunungan Jenang Sirsak dan Penyebaran sejumlah 2013 Bungkus Jenang Sirsak, Pemotongan Pucuk Gunungan Jenang Sirsak dilakukan oleh Perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Pekalongan dan kemudian dilanjutkan dengan Panggung hiburan. Anggaran biaya festival ini sebesar Rp 25.850.000 dari APBN dan Rp 5.495.000 dari swadaya/sponsor.
Panitia yang dilibatkan dalam kegiatan ini oleh Tim Pemasaran PLPBK dan dukungan/partisipasi dari karang taruna Gumawang, yang ketuanya adalah saudara Mujiarto yang gigih dalam channeling mencari sponsor . Kegiatan Festival perdana ini berjalan sangat meriah. Koordinator BKM Asih Kelurahan Gumawang menuturkan : “ Pelaksanaan festival kuliner tergolong sukses karena jumlah pengunjung yang banyak sehingga festival kuliner ini direncanakan akan menjadi kegiatan rutin taunan dikarenakan banyak sponsor, pengusaha dan pedagang kecil yang mengusulkan agar di undang untuk mendirikan stan di festival yang akan datang”. (Reporter : Sinung Wahyudi)
http://suarakomunitas.net/baca/56534/wisata-kuliner-layak-dikembangkan-di-kelurahan-gumawang/
0 comments:
Post a Comment