Sunday, March 13, 2016

Warga Gumawang Arak Gunungan Jenang Sirsak

Warga Gumawang Arak Gunungan Jenang Sirsak

Sebanyak 2013 bungkus jenang sirsak yang dibentuk menyerupai tumpeng, Jumat (15/2) diarak keliling kampung Kelurahan Gumawang, Kecamatan Wiradesa. Kegiatan itu adalah salah satu acara Festival Kuliner Kampung Singgah Kelurahan Gumawang.
Panitia kegiatan ini, Zacky Fadad mengatakan, tujuan digelar acara Festival Kuliner Kampung Singgah Kelurahan Gumawang, Wiradesa adalah untuk memperkenalkan kuliner khas Kelurahan Gumawang, yakni jenang sirsak.
Adapun ukuran jenang sirsak yang diarak tersebut mencapai satu meter dengan diameter 50 centimeter denga berat total mencapai 70 kilogram, sedangkan jumlah total jenang sirsak yang dibentuk dalam bentuk tumpeng itu mencapai 2013 bungkus.
Menurutnya, pilihan jenang sirsak menjadi makanan yang diarak karena jajanan tersebut adalah makanan khas dari Kelurahan Gumawang. "Warga di Kelurahan Gumawang telah mulai memproduksi jenang sirsak sejak tahun 1980-an. Ini berpotensi untuk dikembangkan serta diperkenalkan ke masyarakat luas," kata dia.
Dalam waktu dekat ini, pihaknya juga mengharapkan, Kelurahan Gumawang, Wiradesa menjadi daerah wisata kuliner terutama soal jenang sirsaknya. "Apabila di Kota Pekalongan terkenal dengan batik, maka kami berharap Kelurahan Gumawang akan dikenal dengan jenang sirsaknya," harapnya.
Tentu hal demikian membutuhkan proses serta dukungan semua pihak, salah satu upaya mewujudkan harapan Kelurahan Gumawang menjadi daerah wisata kuliner dengan menggelar Festival Kuliner Kampung Singga.
Pada kegiatan itu, sejumlah makanan khas Kabupaten Pekalongan, seperti sego megono, pindang tetel, lontong opor dan jenang sirsak disajikan di stand yang telah disediakan panitia. Adapun untuk jenang sirsak diperkenalkan melalui arak-arakan gunungan makanan ringan keliling kampung. (i)


0 comments:

Post a Comment